Silahkan ikuti Twitter Misykat
Subscribe Channel Misykat TV
Istri Imran bernazar, janin dalam rahimnya kelak akan ia jadikan seorang khadim yang mengabdi pada-Nya dan melayani Rumah-Nya. Ia memohon sepenuh hati agar Tuhan kabulkan hajatnya. Bayi terlahir perempuan. Istri Imran ragu, bisakah kiranya seorang wanita jadi khadim Rumah-Nya. Bagaimana pun, pikirnya, pria tak sama dengan wanita. Apa boleh dikata; sekali wanita ya wanita, betapa pun ia berharap bayi terlahir pria. Segera ia namai si mungil dengan Maryam seraya panjatkan doa Tuhan melindunginya dan anak-cucunya dari setan terkutuk.
selengkapnya...Menurut Al-Ghazali bahwa nikmat akan terasa saat hilang dari diri kita. Kalau sakit mata maka hilang nikmat melihat dan membaca. Saat sakit gigi dan mulut maka tak nikmat saat mengunyah makanan meski tergolong makanan mahal dan berkelas internasional. Akan tidak nikmat kalau sedang sakit.
selengkapnya...Masa di mana seorang mahasiswa lahap mengunyah pemikiran-pemikiran Jalaluddin Rakhmat tanpa kuatir dilabeli Syiah. Masa di mana seorang mahasiswa dengan bangga menenteng buku-buku karya Nurcholish Madjid tanpa beban akan dituding sekuler. Masa di mana seorang mahasiswa dengan pede mengagumi pemikiran Munawir Syazali tanpa cemas akan dituduh liberal.
selengkapnya...Dengan pembangunan dan teknologi, dunia terus mengalami perubahan. Penguasa dari masa ke masa mengalami perubahan. Meski terjadi perubahan politik, tetapi ada yang tak berubah. Apakah itu? Sistem pendidikan dan pembelajaran belum mengalami perubahan. Bahkan seakan-akan tetap dipertahakan dengan model lama: duduk manis di kursi dan mendengarkan guru yang bicara. Duduk sambil pikirannya berharap agar segera berakhir. Belum lagi masalah-masalah pendidikan yang kian tidak memiliki pemecahan dengan baik. Berganti menteri, kurikulum berubah. Murid dan guru terpaksa menyesuaikan dengan menteri dan kebijakan baru. Meski baru, tetapi sistem dan model pembelajaran masih tetap yang lama dan mempertahankan model pembelajaran lama.
selengkapnya...Dunia pendidikan dari masa ke masa menghadapi tantangan yang berbeda-beda sehingga memerlukan metode dan model pembelajaran yang tidak sama. Model pembelajaran dan pendidikan terdahulu berbeda dengan zaman sekarang. Apalagi kini masanya teknologi informasi. Hampir setiap anak zaman sekarang mengenal internet dan mampu menggunakan berbagai macam alat komunikasi elektronik.
selengkapnya...Copyright © 2021 Misykat · All Rights Reserved