Silahkan ikuti Twitter Misykat
Subscribe Channel Misykat TV
Mengapa sarjana revisionis barat maupun tradisional Islam tidak mampu mengungkap apa yang terjadi? Ini persoalannya. Core of the core. Inti dari segala yang inti, yang terletak pada paradigma berpikir. Cara pandang. Wordview. Karena mereka berangkat dari paradigma das sein. Apa yang terjadi. Bukan paradigma das sollen. Apa yang seharusnya terjadi. Ini persoalan utamanya.
selengkapnya...Islam revisionis sendiri sebenarnya tidak tunggal. Ada revisionis radikal yang sangat antipati. Ada pula revisionis moderat, yang simpatik. Menurut revisionis radikal, Nabi Muhammad pun adalah sosok fiktif. Jangan pernah percaya dengan semua sumber Muslim yang dibuat jauh sepeninggal Nabi. Itu tesis utamanya. Semua sumber itu tidak menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Tapi sekedar imajinasi para penulisnya yang dibuat untuk menglorifikasi sosok yang mereka imani. Materinya bertentangan antara satu dengan yang lain yang mustahil ditemukan jalan kompromi.
selengkapnya...Berikut akan saya tunjukkan satu kasus kemusykilan atau lebih tepatnya kebingungan sarjana Islam revisionis dan solusi yang Islam ilmiah tawarkan untuk menyelesaikannya. Karena itu, untuk gaya-gayaan, Islam ilmiah kita sebut sebagai Islam mazhab post-revisionis.
selengkapnya...Copyright © 2021 Misykat · All Rights Reserved