Silahkan klik Fanpage Misykat
Silahkan ikuti Twitter Misykat
Subscribe Channel Misykat TV
Nurudin al-Raniri (w. 1859) adalah seorang ulama Aceh asal Ranir, India, yang diangkat sebaga Syaikh Islam dan mufti kerajaan oleh Sultan Iskandar Tsani, pengganti Sultan Iskandar Muda, yang menjadi patron Syamsuddin al-Sumatrani, murid Hamzah Fansuri.
selengkapnya...Salah satu daya tarik filsafat pada saat awal aku mengenalnya adalah ditawarkannya kepada kita banyak hal baru yang hingga saat itu tidak pernah diketahui atau bahkan terlintas dalam benak kita. Agama yang terlalu kaku dan sempit tidak menjangkau hal-hal baru tersebut dalam kajiannya. Maka ketika hal-hal baru tersebut diperkenalkan, aku sangat terpesona dan semakin terpesona.
selengkapnya...Bayangkan kalau Islam hanya mengadopsi satu pandangan saja, katakanlah Khawarij atau Mu'tazilah saja, apa jadinya dunia Islam ini? Tentu akan sempit sekali.
selengkapnya...Ada fenomena yang menarik pada saat ini, di mana orang dengan mudah menyematkan gelar ulama hanya dengan mengetahui satu dua cabang ilmu Islam saja. Padahal cabang ilmu Islam ini banyak sekali. Ini menunjukkan kebenaran firman Allah bahwa tidaklah kita diberika ilmu kecuali sedikit saja. Kalau kita hayati cabang-cabang ini dengan seksama, apa tidak malu kita dipanggil ulama, dengan ilmu yang tidak seberapa ini, apalagi kalau mengaku dirinya sendiri sebagai ulama. Di bawah ini adalah uraian tentang klasifikasi ilmu dalam tradisi ilmiah Islam.
selengkapnya...Copyright © 2021 Misykat · All Rights Reserved