Silahkan ikuti Twitter Misykat
Subscribe Channel Misykat TV
Kita sering mendengar pernyataan bahwa jika Imam Ali bin Abi Thalib as adalah yang berhak atas kepemimpinan umat: kenapa Beliau as tidak menuntutnya dan merebutnya kembali? Dalam kesempatan kali ini saya akan menukil salah satu riwayat shahih dalam kitab Rijal al-Kasyi yang sedikit mungkin bisa menggambarkan kondisi ketika itu, di mana hanya tiga orang yang selalu setia, loyal terhadap Imam Ali as.
selengkapnya...Saya ingin mengomentari artikel yang dimuat di surat kabar Republika hari ahad, 12 Desember 2010 ditulis oleh Syahrudin Elfikri. Di ujung ia mengatakan begini: Riwayat yang mengatakan pihak Yazid sebagai pembunuh Husain di Karbala itu berasal dari Abu Mikhnaf Luth bin Yahya.
selengkapnya...Sejarah Islam mengisahkan bahwa Islam sejak wafat Rasulullah saw terbagi dua: pengikut Ahlulbait dan pengikut Ahlus Saqifah. Kelompok Ahlulbait adalah keluarga Rasulullah saw dan sahabat-sahabat setia yang tidak ikut serta dalam pemilihan khalifah di Saqifah. Sementara kelompok Ahlussaqifah adalah terdiri dari sahabat-sahabat Nabi yang ikut serta dalam rapat Saqifah kemudian memilih Abu Bakar sebagai pemimpin politik Islam pascawafat Rasulullah saw. Mereka ini rela meninggalkan jasad Nabi Muhammad saw demi merebutkan jabatan politik. Sedangkan Ahlulbait mengurus jenazah Nabi sampai penguburan dan baru mengetahui ada pemimpin baru setelah diberi tahu.
selengkapnya...Sejarah Islam Syiah lahir dari golongan yang menyatakan Imam Ali bin Abi Thalib ra sebagai orang yang paling berhak menjadi khalifah sepeninggal Nabi. Hal ini dilandaskan dengan peristiwa Ghadir Khum bahwa Rasulullah saw bersabda: man kuntu mawla fa hadza Aliyyun mawlahu. Pesan tersebut disampaikan oleh Nabi sepulang haji wada, 18 Zulhijjah.
selengkapnya...saat ada kabar Rasulullah saw wafat, sahabat Abu Bakar bin Abu Quhafah dan Umar bin Khaththab melayat jenazah Nabi Muhammad saw. Selanjutnya menuju balai Saqifah karena telah berkumpul para sahabat Muhajirin dan Anshar sedang membahas tentang siapa yang berhak menjadi pemimpin umat Islam. Setelah mendengarkan persoalan yang diributkan, Umar bin Khaththab langsung mengajukan Abu Bakar sebagai khalifah Islam.
selengkapnya...Copyright © 2021 Misykat · All Rights Reserved